Tidak semua industri keuangan merupakan bagian dari industri perbankan, dan banyak contoh lembaga keuangan non-bank di Indonesia yang juga bergerak di dunia keuangan.
Industri keuangan non bank yang disingkat IKNB mempunyai jenis kegiatan usaha yang beragam, baik pembiayaan maupun penyaluran dana. IKNB merupakan badan usaha yang kehadirannya memberi manfaat bagi masyarakat, dan peranannya penting bagi perekonomian.
Eksplorasi pentingnya peran IKNB di bidang jasa keuangan akan diungkapkan secara mendalam pada sesi ini. Serta bagaimana kontribusinya dalam mendukung pembangunan infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Simak penjelasannya di bawah ini!
Apa itu Industri Keuangan Non Bank?
Industri Keuangan Non Bank (IKNB) adalah badan usaha di bidang keuangan yang mempunyai izin menghimpun dan menyalurkan dana kepada masyarakat selain dalam bentuk tabungan, giro, dan deposito.
Kehadiran IKNB di Indonesia telah ada sejak tahun 1972 dan mempunyai berbagai fungsi dan peran sebagai berikut:
- Menghimpun Dana: IKNB berwenang menghimpun dana dari masyarakat dan mengkonversikannya menjadi dokumen dan surat berharga.
- Pengadaan Kredit: Pemberi pinjaman jangka menengah dan panjang, baik untuk proyek swasta atau milik pemerintah, IKNB juga melakukan penanaman modal pada proyek atau perusahaan sementara hingga sahamnya dapat diperdagangkan.
- Menabung: Beberapa jenis IKNB juga menjadi alternatif menabung selain membuka rekening di bank. Tujuan penyimpanannya bermacam-macam, bisa untuk memisahkan uang tunai untuk berbagai keperluan penting lainnya.
- Permohonan Pinjaman: IKNB juga dapat memberikan pinjaman dengan jaminan atas aset berharga Anda. IKNB akan menilai dan memberikan pinjaman sesuai dengan nilai aset Anda. Yang harus diperhatikan adalah besaran bunga yang dikenakan dan denda yang dikenakan jika Anda tidak dapat membayar angsuran pinjaman dalam jangka waktu yang telah disepakati.
- Melaksanakan Kegiatan Keuangan: IKNB menggunakan fungsi ini untuk merangsang pembangunan industri dan ekonomi melalui pasar modal. Kegiatan ini memerlukan persetujuan Menteri Keuangan Indonesia.
Jenis Lembaga Keuangan Non Bank
- Perusahaan Pembiayaan
IKNB jenis ini menyediakan pembiayaan konsumen dan pembiayaan modal ventura. Mereka memberikan pinjaman kepada individu atau perusahaan dengan berbagai syarat dan tingkat bunga.
- Perusahaan asuransi
IKNB yang bergerak di bidang asuransi menawarkan berbagai jenis polis asuransi seperti asuransi jiwa, asuransi kendaraan, asuransi kesehatan, dan asuransi properti untuk melindungi dari risiko keuangan yang tidak terduga.
- Lembaga Modal Ventura (Venture Capital Firms)
IKNB ini berinvestasi pada perusahaan rintisan atau perusahaan yang sedang dalam tahap awal pengembangan. Mereka memberikan modal dan dukungan lainnya untuk membantu perusahaan mencapai pertumbuhan dan kesuksesan.
- Pegadaian
IKNB jenis ini memberikan layanan pembiayaan jangka pendek dengan agunan berupa barang berharga seperti perhiasan, emas dan barang berharga lainnya.
- Lembaga Keuangan Mikro
IKNB ini fokus memberikan layanan keuangan kepada sektor masyarakat yang memiliki akses terbatas terhadap layanan perbankan tradisional, seperti petani kecil, pedagang kecil, atau pengusaha mikro .
- Perusahaan Sekuritas
IKNB ini berperan dalam perdagangan surat berharga atau surat berharga, seperti saham dan obligasi, serta memberikan jasa perantara di pasar modal.
- Perusahaan Penyewaan
IKNB jenis ini memberikan jasa penyewaan untuk menyewakan aset seperti kendaraan bermotor, peralatan atau mesin untuk jangka waktu tertentu.
- Perusahaan Dana Pensiun
IKNB ini mengelola dan menginvestasikan dana pensiun untuk menjamin tersedianya dana yang cukup untuk memberikan manfaat pensiun bagi karyawan atau anggotanya.
- Perusahaan Modal Ventura Islam
Sama halnya dengan lembaga modal ventura, IKNB ini beroperasi sesuai dengan prinsip syariah dalam berinvestasi dan mendukung pengembangan usaha yang halal dan sesuai dengan ajaran Islam.
- Perusahaan Modal Ventura Sosial
IKNB jenis ini fokus pada investasi pada bisnis sosial atau organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mencapai dampak sosial atau lingkungan yang positif.
Melalui kontribusi Industri Keuangan Non-Bank (IKNB), Indonesia dapat terus memperkuat dan mengembangkan sistem keuangan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. IKNB berperan penting dalam upaya mewujudkan akses keuangan yang lebih luas dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. Melalui beragam layanan keuangan yang ditawarkan, IKNB memberikan peluang bagi individu, usaha kecil, dan sektor ekonomi yang sebelumnya mungkin kesulitan memperoleh pembiayaan dari lembaga keuangan konvensional.
Salah satu dampak positif kehadiran IKNB adalah peningkatan inklusi keuangan di Indonesia. Dengan beragam pilihan dan layanan yang ditawarkan IKNB, masyarakat yang sebelumnya tidak memiliki akses terhadap sistem keuangan kini dapat memperoleh layanan perbankan, asuransi, atau pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan finansial masyarakat tetapi juga membantu mengurangi kesenjangan ekonomi dan meningkatkan peluang menuju perekonomian yang lebih inklusif.
