Tim Cook, CEO Apple baru-baru ini mengunjungi Indonesia. Pemerintah Indonesia dengan hangat menyambut Cook sebagai tamu penting dalam upayanya memposisikan negara ini sebagai pusat regional bagi perusahaan multinasional terkemuka. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita juga menghadiri pertemuan tersebut untuk mendorong Apple memanfaatkan komponen buatan Indonesia .
Kunjungannya akan mencakup pertemuan dengan Presiden dan pejabat pemerintah lainnya .
Pertemuan dengan Presiden RI
CEO Apple Tim Cook mengatakan perusahaannya akan “melihat” manufaktur di Indonesia saat ia bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo pada hari Rabu.
“Kami berbicara tentang keinginan presiden untuk melihat manufaktur di dalam negeri, dan itu adalah sesuatu yang akan kami pertimbangkan,” kata Cook kepada wartawan setelah pertemuan tersebut.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah bekerja selama bertahun-tahun untuk menghadirkan manufaktur ke negara tersebut guna menggerakkan pembangunan ekonomi , sementara Apple berupaya mendiversifikasi rantai pasokannya dari Tiongkok, tempat sebagian besar ponsel cerdas dan tabletnya dirakit.
Investasi Apple di Indonesia
Apple pertama kali meluncurkan program untuk melatih pengembang aplikasi di Indonesia pada tahun 2018, di ibu kota Jakarta
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Apple telah menginvestasikan total 1,6 triliun rupiah ($98 juta) di empat institusi di Indonesia. Pemerintah telah meminta Apple untuk mendirikan dua akademi lagi, satu di Indonesia bagian timur dan satu lagi di ibu kota baru yang sedang dikembangkan di pulau Kalimantan. Indonesia berencana memindahkan ibu kotanya dari Jakarta ke Nusantara pada bulan Agustus
Apple mengumumkan bahwa Akademi Pengembang Apple keempat di Tanah Air akan berlokasi di Bali
Saat berada di Jakarta, Cook juga bertemu dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto , yang akan menjabat sebagai presiden Indonesia pada bulan Oktober