Setelah sebelumnya menghantam Filipina, topan super ragasa kini bergerak menuju Tiongkok Selatan, membuat kota-kota besar di kawasan itu siaga tinggi dengan pembatalan penerbangan serta gangguan pada aktivitas sekolah dan bisnis.
Dampak Topan Super Ragasa
Puluhan juta orang diperkirakan akan terkena dampaknya, terutama mereka yang tinggal di dekat kota-kota padat seperti Hong Kong, Makau, Shenzhen, dan Guangzhou. Di tengah badai ini, Guangzhou dengan 18,6 juta penduduk bersiap menghadapi peringatan level merah, sementara Shenzhen dengan 17,5 juta penduduk telah mengevakuasi 400.000 orang dari area pesisir.
Kepanikan terlihat di mana-mana. Rak-rak supermarket di Hong Kong dan kota-kota lain seperti Zhuhai dan Shenzhen kosong karena warga berbondong-bondong menimbun persediaan.
Selain dampak fisik, badai ini juga membawa guncangan ekonomi yang signifikan. Banyak sektor usaha terhenti, terutama Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta layanan jasa. Para pekerja harian dan migran pun kehilangan penghasilan.
Penerbangan tertunda, serta sarana transportasi umum yang terhenti mengakibatkan arus barang dan aktivitas pekerja ikut terganggu. Hal ini dapat menekan rantai pasok global, sejak Guangdong adalah pusat manufaktur dunia.
Bagi warga sipil, kebutuhan pokok menjadi yang incaran yang paling berharga saat ini. Konsumsi untuk hiburan atau layanan non-esensial menurun. Pekerja migran di Hong Kong, Makau, dan Guangdong bisa kehilangan jam kerja dan penghasilan, serta kesulitan melakukan transaksi keuangan secara offline.
Adaremit: Solusi Cerdas saat Badai Melanda
Dalam situasi darurat seperti ini, tetap terhubung dengan keluarga di tanah air menjadi prioritas utama. Bagi pekerja migran yang kesulitan mendapatkan penghasilan dan melakukan transaksi offline, Adaremit hadir sebagai solusi pengiriman uang lintas negara yang aman, cepat dan bisa dilakukan langsung dari ponsel.
Dengan Adaremit, kebutuhan keluarga di sana terpenuhi tanpa harus keluar rumah, bahkan ketika badai melumpuhkan aktivitas kota. Ngapain rumit, pakai Adaremit!
