Bali Floods 2025
Banjir di Bali

Curah Hujan Ekstrem dan Dampaknya: Banjir Bali 2025

Berikut adalah ringkasan terbaru mengenai banjir di Bali pada pertengahan September 2025, berdasarkan informasi yang diberikan dan detail terbaru yang ditemukan.

Dampak dan Korban Jiwa

Jumlah korban jiwa akibat banjir direvisi dari 18 orang menjadi 17 korban jiwa yang dikonfirmasi pada Jumat, 12 September. Revisi ini dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali karena adanya entri ganda dalam catatan mereka. Lima orang masih dinyatakan hilang. Para korban ditemukan di beberapa kabupaten, dengan jumlah kematian tertinggi (11) terjadi di Denpasar.

Kerusakan infrastruktur sangat luas, dengan sekitar 515 bangunan terdampak. Denpasar menjadi wilayah yang paling parah, dengan 475 bangunan rusak. Banjir dan tanah longsor juga memutus jalan dan merusak jembatan, mengganggu transportasi.

Area Terdampak

Bali flooding News

Denpasar adalah wilayah yang paling parah terdampak, dengan 81 lokasi. Lingkungan dan area spesifik yang paling terkena dampak antara lain:

  • Area pasar Kumbasari di Denpasar Selatan, tempat empat orang ditemukan tewas setelah sebuah bangunan tersapu arus.
  • Area dekat pasar Badung di Denpasar, tempat jenazah seorang wanita ditemukan.
  • Jalan utama yang menghubungkan Denpasar, Kerobokan, dan Canggu terendam, menyebabkan gangguan lalu lintas yang parah.
  • Akses ke Bandara I Gusti Ngurah Rai juga sempat terhenti karena banjir.

Penyebab

Penyebab utamanya tetap curah hujan ekstrem, dengan beberapa area menerima lebih dari 385mm hujan dalam periode 24 jam. Ini menyebabkan sungai-sungai seperti Tukad Badung meluap. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan para ahli lingkungan juga menyoroti faktor lain yang memperburuk bencana:

  • Alih fungsi lahan: Perubahan ruang hijau menjadi bangunan telah mengurangi kemampuan tanah untuk menyerap air hujan.
  • Perencanaan tata ruang yang buruk: Pembangunan yang merambah bantaran sungai dan kurangnya sistem drainase yang memadai.
  • Masalah pengelolaan sampah: Sistem drainase yang tersumbat akibat penumpukan sampah.
  • Perubahan iklim: Dipercaya telah mengintensifkan musim hujan, menyebabkan curah hujan yang lebih deras dan banjir bandang yang lebih sering.

Tanggapan dan Pemulihan

Tim gabungan pencarian dan penyelamatan telah aktif mencari korban hilang dan membantu para korban. Pemerintah kota Denpasar menyatakan status darurat untuk mengoptimalkan tanggap bencana. Bantuan darurat, termasuk makanan dan tempat penampungan sementara, telah diberikan kepada ratusan orang yang terpaksa mengungsi.

Sebagai tanggapan kebijakan yang signifikan, Gubernur Bali Wayan Koster telah mengonfirmasi bahwa rancangan peraturan daerah yang melarang alih fungsi lahan akan dibuat dan diharapkan dapat diberlakukan pada tahun 2025. Langkah ini, yang mendapat dukungan dari Menteri Lingkungan Hidup, merupakan bagian dari rencana pembangunan 100 tahun Bali yang baru (2025–2125). Perda ini bertujuan untuk menghentikan penerbitan izin baru untuk fasilitas komersial seperti hotel dan restoran di lahan pertanian produktif, meskipun izin selektif masih dapat diberikan untuk tempat tinggal pribadi.

Pariwisata

Meskipun dampak lokalnya signifikan, pejabat pariwisata menyatakan bahwa banjir tidak menyurutkan kedatangan wisatawan, dan banyak hotel tetap terisi penuh. Namun, Kementerian Pariwisata dan peringatan perjalanan lainnya telah mendesak wisatawan untuk tetap sangat berhati-hati. Wisatawan disarankan untuk:

  • Memantau media lokal dan pembaruan cuaca resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
  • Bersiap menghadapi gangguan perjalanan, karena jalan mungkin tidak dapat dilewati dan jembatan rusak.
  • Memprioritaskan kesehatan dan keselamatan, membawa perlengkapan hujan, dan menghindari area yang rawan bencana.
  • Mengingat bahwa meskipun area wisata populer seperti Seminyak dan Ubud sedang dalam pemulihan, komunitas pedesaan dan di perbukitan adalah yang paling parah terkena dampak.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *